Hubungan Pancasila dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia

 

PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA

PKBM BALI BESTARI

TAHUN AJARAN 2024/2025

 

Bab 1 Hubungan Pancasila dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia

1.      Semangat Pancasila dalam Kehidupan Bernegara

2.      Hubungan Pancasila dengan UUD NRI Tahun 1945

3.      Hubungan Pancasila dengan Bhineka Tunggal Ika

4.      Hubungan Pancasila dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia

 

Pada bab 1 kalian akan mempelajari empat bagian diatas, setelah mempelajari keempat bagian diatas diharapkan dapat menjelaskan hubungan pancasila dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

 

SEMANGAT PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERNEGARA

Semangat Pancasila merupakan dasar dan pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Pancasila terdiri dari lima sila yang mengandung nilai-nilai yang sangat penting bagi masyarakat untuk diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan. Berikut ini beberapa penerapan semangat pancasila dalam kehidupan bernegara:

1.      Ketuhan Yang Maha Esa

·         Menghormati setiap perbedaan keyakinan dalam masyarakat

·         Tidak memaksakan suatu keyakinan atau agama kepada orang lain

·         Mendorong setiap umat beragama hidup beradampingan, harmonis dan saling menghormati.

·         Pemerintah dan masyarakat menjamin kebebasan beragama dan menghindari dikriminasi berdasarkan kepercayaan

 

2.      Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

·         Menekankan pentingnya penghormatan terhadap hak asasi manusia, keadilan sosial dan perlakuan yang manusiawi bagi semua individu

·         Menciptakan sikap nasionalisme dan toleransi bagi seluruh rakyat Indonesia

·         Pemerintah dan masyarakat bekerja sama menghapuskan segala bentuk penindasan dan ketidakadilan.

 

3.      Persatuan Indonesia

·         Masyarakat mengedepankan persatuan dan kesatuan bangsa dengan mengesampingkan perbedaan suku, agama, ras dan golongan untuk mencapai tujuan bersama membangun bangsa.

·         Pemerintah berperan aktif menjaga keutuhan dan kedaulat Negara dengan menghalau dan memebrantas segala aksi yang memecah belah kesatuan.

 

4.      Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyarawatan/perwakilan

·         Pentingnya demokrasi dan musyawarah dalam pengambilan keputusan.

·         Pemerintah dan masyarakat diharapkan mengutamakan kepentingan umum melalui dialog dan musyawarah untuk mencapai kesepakatan

 

5.      Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

·         Mengedepankan keadilan sosial dan pemerataan segala aspek kehidupan, baik ekonomi, pendidikan maupun kesehatan

·         Pemerintah harus memastikan bahwa setiap warga Negara memiliki kesempatan yang sama dalam mencapai kesejahteraan.

 

Penerapan semangat pancasila memperkuat integritas dan stabilitas nasional serta menciptakan masyarakat yang adil, makmur, sejahtera dan harmonis.

 

Penyusun: Tutor PKBM Bali Bestari

Berdasarkan buku pelajaran kurikulum merdeka

Bagikan Artikel ini