TRENDING

Perbuatan manusia sering dijadikan tolak ukur jati diri dan nilai hidup.

PENYEMBAHAN YANG SALAH HALUAN






Perbuatan manusia sering dijadikan tolak ukur jati diri dan nilai hidup. Perbuatan merupakan cerminan seluruh rangkaian pola pikir dan isi hati manusia yang tidak dapat dilihat dengan kasat mata, namun tampak jelas melalui tindakan. Seorang pemimipin dikatakan berhasil apabila ia dapat memimpimpin dengan baik. Seorang guru dikatakan berhasil apabila ia mengajar dengan baik, murid-murid mengerti apa yang ia sampaikan. Tingkat keberhasilan menjadi ekspresi dari perbuatan manusia. Namun sayangnya manusia sering salah dalam memahami orang lain. Manusia sering kali kagum pada hasil karya manusia namun melupakan Mahakarya yang besar yang telah Tuhan ciptakan. Bunga-bunga ditaman sungguh indah bukan? Namun keindahan itu tidak hanya sampai disitu saja sebab yang menciptakan keindahan itu perlu diungkap supaya kita tidak terlena dengan hasilnya yang tampak tapi pada pemilik dan pembuatnya.

 

Orang-orang Listra juga mengalami hal demikian, dimana mereka kagum dan heran ketika melihat Paulus menyembuhkan orang lumpuh. Mereka mengira Paulus adalah dewa Hermes dan Barnabas disebut Zeus. Orang Listra mempersembahkan lembu-lembu dan karangan bunga kepada kedua rasul Yesus Kristus. Paulus menyadarkan orang Listra bahwa mereka berdua juga sama seperti mereka adalah manusia. Penyembahan yang benar hanya kepada Allah hidup. Paulus tidak  membiarkan orang Listra mendewakan mereka hanya karena mujizat yang dilihat mereka. Karena mujizat yang telah terjadi atas seijin Tuhan dan tujuannya supaya orang Listra percaya kepada Allah, bukan menuhankan Barnabas dan Paulus.

 

Disaat kita berbuat baik kepada orang lain, membuat kita bangga apalagi jika orang itu menceritakan kebaikan kita kepada orang-ornag yang ada disekitarnya. Jangan sampai orang yang kita tolong kagum dan seolah-olah menganggap kita seperti malaikat penolong dan mereka lupa mengucap syukur kepada Allah. Sadarkan mereka bahwa apa yang anda lakukan itu semua pekerjaan Tuhan yang telah ditaruhnya didalam hatimu untuk menolong dia. Jangan biarkan orang yang anda tolong salah paham akan kasih yang ia terima dan melupakan Tuhan sumber pengharapan.

 

Tuhan adalah sumber dari segalanya. Ia bisa melakukan sesuai kehendaknya. Manusia yang dipakai secara luar biasa oleh Tuhan untuk menolong orang lain jangan sampai membawa keburukan pada dirinya sendiri dan menggantikan Tuhan untuk dimuliakan. Manusia hanya mengucapsyukur atas semua kebaikan Tuhan, sebab hanya Tuhan yang layak dipuji dan diagungkan. Berikan hortma dan kemuliaan pada Tuhan dna jangan mencuri kehormatan yang diberikan kepada Allah.

Belum ada Komentar untuk "Perbuatan manusia sering dijadikan tolak ukur jati diri dan nilai hidup."

Posting Komentar

ARTIKEL YANG SERING DIBACA

ARSIP PUSTAKA

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel