PEMBURU MASA DEPAN
TIDAK ADA YANG SEPENUHNYA BEBAS
Saya pernah mendengar seseorang berkata bahwa ketika kita percaya kepada Kristus kita memperoleh kebebasan. Jiwa terbebas dari belenggu dosa dan maut. Tapi bagi saya ia lupa satu hal bahwa tidak pernah ada namanya kebebasan penuh di dunia ini.
Ketika beriman kepada Kristus berarti kita hidup dibawah hukum kasih karunia. Tapi ini bukan berarti bebas melakukan sesuatu dengan dalil pengorbanan Kristus telah menebus semuanya. Karena apa yang kita lakukan tetap kita pertanggungjawabkan dan akan kita tuai selama hidup di dunia.
Paulus mengatakan kepada jemaat Korintus 8:9 (TB) Tetapi jagalah, supaya kebebasanmu ini jangan menjadi batu sandungan bagi mereka yang lemah. Kebebasan yang kita peroleh hendak dipergunakan untuk kemuliaan Allah bukan menjadi batu sandungan bagi sesama orang beriman.
Tuhan Yesus Kristus memberkati
DATANG UNTUK MENYALAHKAN?
Ayub 4:1-2 (TB) Maka berbicaralah Elifas, orang Téman: "Kesalkah engkau, bila orang mencoba berbicara kepadamu? Tetapi siapakah dapat tetap menutup mulutnya?
Elifas adalah salah seorang dari sahabat Ayub, ia berbicara dengan Ayub tentang semua yang menimpanya. Elifas mengatakan hal itu karena tidak tahan lagi melihat kondisi sahabatnya itu. Dan jika saudara membaca kitab Ayub pasal 4-31 berbicara tentang pembelaan dan tuduhan baik dari pihak Ayub dan sahabat-sahabatnya.
Apa yang kita bisa pelajari dari pasal tersebut? Terkadang dalam menghadapi orang yang sedang sangat menderita, kita perlu belajar untuk mendengarkan, bukan hanya dengan telinga, tetapi juga dengan hati. Hal penting yang perlu kita lakukan bukanlah berdebat lewat perkataan, melainkan menemaninya, menangis bersamanya, serta mendengarkan curahan hati dan bukan menuduh atau menyalahkan. Hadirlah sebagai orang yang menguatkan dan mengingatkan akan kebaikan Tuhan atas apa yang menimpa dirinya.
Tuhan Yesus Kristus memberkati kita semua
SANG KEBENARAN
Matius 5:6 (TB) Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan.
Kebenaran berasal dari Allah dan kebenaran itu telah dinyatakan kepada kita yaitu Yesus Kristus. Seluruh manusia bersalah dan untuk memperoleh pembenaran harus percaya kepada Kristus sebab Kristus adalah Sang Kebenaran, yang memerdekakan setiap kita manusia dari kesalahan dan dosa.
Apakah saudara sudah dibenarkan oleh Kristus? Tanda orang yang dibenarkan Kristus adalah hidup dalam Dia dan berusaha berjalan sesuai pedoman firman-Nya. Jika Kristus membenarkan, saudara tidak menganggap diri paling benar dari yang lain atau menganggap orang lain lebih rendah dan saudara berada diatas level rohani mereka. Kita masih tinggal didunia. secara status kita sudah dibenarkan tapi dalam kehidupan keseharian kita perlu menghidupi dan menuju kearah kebenaran.
PEMBURU MASA DEPAN
Setiap manusia mengehendaki masa depan yang cerah dan penuh damai sejahtera. Tidak ada seorang pun yang ingin hidup dengan gelimpangan kesedihan dan penderitaan.
Manusia adalah pemburu masa depan tapi ia sendiri tidak bisa menentukan kehidupannya esok hari. Berangan-angan tapi tidak pernah luput dari realitas kehidupan. Pecinta mimpi tapi tidak sadar ia berada di dunia nyata bukan dunia imajinasi.
Oleh karena itu berpegang teguhlah kepada Allah untuk memperoleh jaminan masa depan dalam tangan belas kasihan-Nya. Jika kita dalam lindungan Allah dan berharap hanya kepadanya saja, kita akan mengaminkan firman-Nya dalam Mazmur 91:16 (TB) Dengan panjang umur akan Kukenyangkan dia, dan akan Kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari pada-Ku."
Tuhan Yesus Kristus memberkati
DIWARISKAN BAGI GENERASI BERIKUTNYA
Ketika kita melihat ke dunia sekitar, kita harus mengakui bahwa banyak orang fasik yang terus hidup makmur, bahkan sampai akhir hidup mereka. Tentu, cukup banyak yang mendapatkan hukuman dalam kehidupan ini, tetapi banyak juga yang sepertinya tidak mendapat hukuman dan berkelimpahan.
Kita tidak perlu heran akan hal itu, sebab setiap orang bekerja dengan rajin dan sunguh-sungguh akan memperoleh hasil dari pekerjaan tangannya. Namun, letak pembedanya adalah cara menghasilkan uang. Pada umumnya orang yang tidak takut Tuhan menghalalkan segala cara untuk memperoleh keuntungan dan melakukan kekerasan untuk berkuasa. Firman Tuhan mengajarkan dalam kitab Ayub 21:19 (TB) Bencana untuk dia disimpan Allah bagi anak-anaknya. Sebaiknya, orang itu sendiri diganjar Allah, supaya sadar. Petaka yang ditimbun oleh suatu generasi bisa dituai oleh generasi berikutnya. Berbuat baiklah sesuai buah yang dihasilkan iman karena buah itu akan tercicipi oleh generasi berikutnya dan bisa pula pada waktu tertentu akan dituai diwaktu sekarang.
Tuhan Yesus Kristus memberkati
Amsal 24:1-15 (ILT3) Hendaklah engkau tidak iri hati terhadap orang jahat, dan hendaklah engkau tidak ingin berada bersama mereka.
Sebab hati mereka merenungkan kekejaman, dan bibir mereka membicarakan penentangan.
Dengan hikmat rumah didirikan, dengan pengertian dia ditegakkan
dan dengan pengetahuan, kamar-kamar diisi dengan segala harta benda yang berharga dan menarik.
Pahlawan yang bijak berada dalam kekuatan, dan seorang yang berpengetahuanlah yang menegakkan kekuasaan.
Sebab dengan nasihat yang bijak, engkau akan melakukan peperangan bagimu dan keselamatan ada di dalam banyaknya yang menasihati.
Hikmat terlalu tinggi bagi orang bebal. Ia tidak dapat membuka mulutnya di pintu gerbang.
Siapa yang merencanakan berbuat jahat orang akan menyebut kepadanya sebagai pemilik rencana jahat.
Rencana orang bodoh adalah dosa dan si pencemooh adalah kejijikan bagi manusia.
Jika engkau tawar hati pada hari kesesakan, kecillah kekuatanmu.
Bebaskanlah mereka yang dibawa ke kematian, dan mereka yang terhuyung-huyung ke pembantaian; ya, engkau harus menahannya.
Ketika engkau berkata, “Lihatlah, kami tidak mengetahui hal itu!” Bukankah Dia yang menimbang hati, Dia memerhatikannya? Dan Dia yang menjaga jiwamu, Dia mengetahui dan membalas manusia seturut perbuatannya?
Anakku, makanlah madu sebab itu baik, dan tetesan madu manis untuk langit-langit mulutmu.
Jadi, kenalilah hikmat bagi jiwamu, jika engkau telah menemukan maka ada masa depan dan harapanmu tidak akan diputuskan.
Hendaklah engkau tidak mengintai orang fasik di kediaman orang benar, hendaklah engkau tidak menghancurkan tempat istirahatnya.
Belum ada Komentar untuk "PEMBURU MASA DEPAN"
Posting Komentar